Selasa, Juni 30, 2015

Pribadi yang Bermanfaat

PRIBADI YANG BERMANFAAT 😃

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia”
(HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni. Hadits ini dihasankan oleh al-Albani di dalam Shahihul Jami’no:3289).

Saudaraku, menjadi pribadi yang bermanfaat adalah salah satu karakter yang harus dimiliki oleh seorang Muslim. Setiap Muslim diperintahkan untuk memberikan manfaat bagi orang lain. Memberikan manfaat kepada orang lain, maka manfaatnya akan kembali untuk kebaikan diri kita sendiri. Allah Jalla wa ‘Alaa berfirman (yang artinya): 
“Jika kalian berbuat baik, sesungguhnya kalian berbuat baik bagi diri kalian sendiri.” (QS. Al-Isra:7)

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda
“Barangsiapa membantu keperluan saudaranya, maka Allah akan membantu keperluannya.”
(Muttafaq ‘alaih).

Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
“Barang siapa yang memudah kesulitan seorang mu’min dari berbagai kesulitan-kesulitan dunia, Allah akan memudahkan kesulitan-kesulitannya pada hari kiamat. Dan siapa yang memudahkan orang yang sedang dalam kesulitan niscaya akan Allah memudahkan baginya di dunia dan akhirat.”
(HR. Muslim).

Saudaraku, agar kita benar-benar mendapatkan manfaat yang kita berikan kepada orang lain, kita harus ikhlas, karena ikhlas adalah salah satu kunci diterimanya amalan kita. Dan hanya amalan yang diterima Allah Jalla fii ‘Ulaah yang akan memberikan manfaat kepada kita baik di dunia maupun di akhirat kelak.

Ref:
muslimah.or.id
Berdakwah @ LINE
🌐 www.berdakwah.net
💻 blog.berdakwah.net
📣 radio.berdakwah.net

Manfaat Es Batu

- Share dari Teman -

Selama ini banyak orang mengira es batu hanya bermanfaat untuk mendinginkan suatu minuman atau sajian lainnya. Tapi tak sedikit pula yang telah merasakan manfaat es batu untuk menurunkan demam atau meredakan memar hingga panas dalam.                               
Ternyata tak hanya sampai di situ, sebuah es batu berukuran kecil yang diletakkan di bagian belakang leher, antara pundak dan kepala memberikan banyak manfaat baik bagi kesehatan tubuh.

Seperti dilansir oleh Daily Nutrition News, teknik mudah dan sederhana ini ternyata merupakan sebuah teknik akupunktur dari Negeri Cina, dimana titik antara pundak dan kepala di bagian belakang leher ini disebut dengan Feng Fu, atau yang lebih dikenal oleh banyak orang sebagai "rumah angin".                                
Caranya mudah, ambil sebuah es batu kecil dan tempelkan pada bagian antara pundak dan kepala pada bagian belakang leher selama kurang lebih 20 menit dan rasakan sebuah sensasi yang luar biasa. Pertama-tama tentu Anda akan merasakan dingin pada titik tersebut. Tapi, setelah tiga puluh atau empat puluh detik Anda akan merasakan kehangatan.

Dengan melakukan hal ini setiap hari, Anda akan mulai merasa euforia. Hal ini terjadi karena hormon endorfin akan mengalir pada darah Anda. Tidak hanya itu saja manfaat teknik tersebut, ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan, seperti:

1. Meningkatkan kualitas tidur
2. Pencernaan menjadi lebih baik
3. Jauh dari penyakit seperti pilek dan flu
4. Mengurangi nyeri sendi, sakit gigi, dan sakit kepala
5. Perbaikan sistem pernafasan dan sistem kardiovaskular yang lebih baik
6. Tidak ada lagi perubahan degeneratif tulang belakang dan gangguan neurologis
7. Membantu mengurangi infeksi seksual yang menular dan gastrointestina
8. Menghilangkan gangguan kelenjar tiroid
9. Menghilangkan hipotensi, hipertensi, dan arthritis
10. Membantu menyembuhkan asma
11. Membantu permasalahan kekurangan gizi dan obesitas
12. Membantu permasalahan impotensi
13. Mengobati kelelahan kronis, depresi, stres, dan manajemen gangguan psiko-emosional.

Metode ini membantu tubuh untuk mencapai keseimbangan serta meningkatkan energi tubuh tanpa menggunakan obat yang berbahan kimia. Tak ada salahnya dicoba.

B a h a g i a

Tentang KEBAHAGIAAN, copas dari teman:

"APAKAH KARENA KECOA?"

Di sebuah restoran, seekor kecoa tiba-tiba mendarat pada seorang wanita. Dia mulai berteriak ketakutan. Dengan wajah panik dan suara gemetar, dia melompat dan kedua tangannya berusaha keras untuk menyingkirkan kecoa tersebut.

Reaksinya menular, karena semua orang di kelompoknya menjadi panik. Wanita itu akhirnya berhasil menghalau kecoa tersebut pergi, tapi kecoa itu ternyata mendarat di wanita lain dalam kelompok. Sekarang, giliran wanita lain tersebut yang melanjutkan drama. 😊

Seorang pelayan bergegas ke depan untuk menyelamatkan mereka. Dalam sesi saling lempar tersebut, kecoa berikutnya jatuh pada pelayan. Pelayan tersebut berdiri kokoh, menenangkan diri dan mengamati perilaku kecoa di kemejanya itu. Ketika dia cukup percaya diri, diraihnya kecoa itu dengan tangan dan dilemparnya keluar restoran. 😄

Sambil menyeruput kopi dan menonton hiburan itu, saya jadi berfikir dan bertanya-tanya, apakah kecoa yang bertanggung jawab untuk perilaku heboh mereka?

Jika demikian, maka mengapa pelayan tersebut tidak terganggu? Dia menangani peristiwa tersebut dengan hampir sempurna, tanpa kepanikan.

Yang mengganggu wanita itu bukanlah kecoa, tetapi ketidakmampuan wanita itu untuk menangani gangguan yang disebabkan oleh kecoa tersebut.

Disitu saya menyadari bahwa bukan teriakan ayah/atasan/istri saya yang mengganggu saya, tapi ketidakmampuan saya untuk menangani gangguan yang disebabkan oleh teriakan mereka lah yang mengganggu saya...

Bukan kemacetan lalu lintas yang mengganggu saya, tapi ketidakmampuan saya untuk menangani gangguan yang disebabkan oleh kemacetan lah yang mengganggu saya.

Reaksi saya terhadap masalah itulah yang sebenarnya lebih menciptakan kekacauan dalam hidup saya, melebihi dari masalah itu sendiri.

Pelajaran dari cerita ini:
Saya mengerti bahwa saya tidak harus bereaksi dlm hidup, tetapi saya harus selalu merespon.

Para wanita bereaksi, sedangkan pelayan merespon. Reaksi selalu naluriah, sedangkan respon selalu dipikirkan baik-baik.

Sebuah cara yang indah untuk memahami HIDUP. Orang yang BAHAGIA bukan karena semuanya berjalan dengan benar dalam kehidupannya, tetapi dia BAHAGIA karena sikapnya dalam menanggapi segala sesuatu di kehidupannya adalah benar!

Have a Great Monday 🌹

Jumat, Juni 26, 2015

Selamatkan Anak-anak kita dari Kejahatan Penyalahgunaan Narkoba

Memperingati Hari Anti Narkotika Internasional:
Mari kita nyatakan perang terhadap kejahatan penyalahgunaan Narkoba.

Generasi Emas, Generasi Sehat Tanpa Narkoba.
Para orang tua, mari lindungi anak-anak kita dari kejahatan penyalahgunaan Narkoba.

http://nasional.kompas.com/read/2015/06/26/10071661/
Peringati.Hari.Antinarkotika.Jokowi.Pantau.Ground.Breaking.Panti.Rehabilitasi